Pasang Iklan
Pasang Iklan
Home
»
Teknomiliter
»
Detail Berita


RM Terex Gaz-34039 Irbis, Rantis ATV Amfibi Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana

Foto: Pemberangkatan Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) ke daerah bencana
Pasang Iklan
Oleh : Joko Yuwono

Jakarta, Infomiliter.com -- Sebagai struktur yang langsung berkedudukan dibawah Panglima TNI, Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) TNI dituntut untuk senantiasa sigap menghadapi beragam bencana yang setiap saat bisa terjadi di Tanah Air. Dan guna menunjang misi tanggap bencana, keterampilan khusus dan bekal perlengkapan penunjang menjadi keharusan untuk disiapkan. Seperti dalam menjangkau medan berat, kendaraan roda rantai dengan genre ATV (All Terrain Vehicle) menjadi salah satu yang diandalkan.

Selain rantis (kendaraan taktis) Hagglunds Bandvagn 206 (Bv206) yang dimiliki Kopassus, Polri dan PMI (Palang Merah Indonesia). Rantis ATV TNI yang disiapkan untuk tanggap bencana masih ada lagi, dan yang satu ini punya dimensi dan spesifikasi lebih besar dibanding Bv206. Yang dimaksud adalah rantis roda rantai Gaz-34039 Irbis buatan RM Terex, Rusia. Gaz-34039 dengan cat warna hijau diketahui telah menjadi arsenal PRCPB TNI, kabarnya rantis dengan kemampuan amfibi ini dioperasikan oleh satuan Zeni Konstruksi TNI AD.

Meski punya tongkrongan ibarat tank mini, Irbis sudah barang tentu tidak dilengkapi pelapis anti peluru. Merujuk informasi di situs resminya, Gaz-34039 dirancang sebagai kendaraan serbaguna yang ditujukan untuk melahap medan yang paling sulit dijangkau dengan iklim ekstrim. Rantis ini selain mampu membawa personel, dapat pula mengangkut bahan perbekalan ke daerah yang sukar dijangkau kendaraan biasa. Karena lahir di Negeri Tsar, Irbis dikondisikan untuk melaju di kawasan off road seperti Siberia dan wilayah Timur Jauh.

Gaz-34039 Irbis dapat beroperasi pada suhu -50 sampai +50 derajat celcius. Mulai dari medan salju, gurun pasir, sungai, dan rawa dipercaya tak akan sulit dilalui Irbis. Saat berenang, daya dorong rantis ini diciptakan oleh gerakan trek rantai yang menjadi propulsi. Meski menggunakan roda rantai, namun rantai Irbis terbuat dari rubber – jointed tracks.

Baca Juga : Patroli Bersama di Laut Cina Selatan, Amerika Serikat Perkuat Angkatan Laut Filipina

Secara keseluruhan, Irbis punya bobot 5.400 kg dengan payload 1.600 kg. Kapasitas penumpang yang dibawa adalah 12, namun bisa ditambah 3 lagi dengan cargo passenger. Akomodasi untuk tidur bisa disiapkan untuk empat penumpang.

Gaz-34039 Irbis ditenagai oleh mesin diesel D245.7E2 empat silinder dengan power 122 HP. Dalam mendorong logistik ke medan berat, rantis ini dapat menarik trailer dengan berat maksimum 2.000 kg. Dalam sekali jalan, kapasitits bahan bakarnya maksimum 400 liter. Bagaimana dengan kecepatan Irbis? Saat melaju di permukaan, kecepatan maksimum dipatok 60 km per jam, sementara saat berenang kecepatannya 6 km per jam. Melengkapi misi di wilayah yang ekstrim, Gaz-34039 Irbis dilengkapi bi xenon light, remote LED spotlight, dan ruang kemudi dengan excellent visibility.

Baca Juga : Tiongkok Hadapi Kekurangan Talenta Ketika Lulusan Terbaiknya Menghindari Dinas Militer

-----
Konten ini adalah kerjasama Advertorial dan seluruh isi atau materi yang ada di dalamnya merupakan tanggungjawab pihak pemasang iklan.

Kata Kunci : RM Terex Gaz-34039 Irbis, Rantis ATV Amfibi Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana

Sorotan

Mengintip Masa Depan Teknologi Militer Amerika Serikat

16 Mei 2022, 19:51 WIB

Mundurnya Militer Uni Soviet dari Afganistan Usai 8 Tahun Berperang

15 Mei 2022, 19:38 WIB

Komponen Penting Dalam Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta

10 Apr 2022, 19:29 WIB

Terkuat di Asia Tenggara, Ini Deretan Alutsista Tentara Nasional Indonesia

23 Nov 2021, 19:09 WIB

Sejarah Berdirinya Komando Cadangan Srategis Angkatan Darat (Kostrad)

06 Mar 2022, 9:00 WIB


Dari Jawatan Penerbangan Hingga Lahirnya TNI AU pada 9 April 1946

Historia

Dari Operasi Alpha Hingga Berakhir di Museum Satria Mandala

Historia

Kawasan Asia Timur Kian Memanas, Jepang Keluarkan Peringatan Perang

Internasional

Peringatan Perang Dunia II, Volodymyr Zelensky Ingatkan Kejahatan Telah Kembali

Historia

Alasan Amerika Serikat Menyerang Irak pada 2003

Historia

Pasang Iklan

Pilihan Redaksi

Perang Korea: Penyebab, Jalannya Pertempuran, Penyelesaian, dan Dampak

Historia

BKR Laut, Kisah Garda Bahari di Awal Revolusi Kemerdekaan

Historia

Menhan Prabowo Bertemu Empat Mata dengan Menhan Australia

Liputan

Spesifikasi dan Asal-usul Nama 2 Kapal Perang yang Diserahkan Prabowo ke TNI AL

Liputan

Alutsista Indonesia Kian Kuat, Usai Menhan Prabowo Borong Jet Prancis

Liputan

Pasang Iklan

Baca Juga

Menhan Prabowo Pesan 2 Pesawat Airbus A400M, Ini Sederet Kecanggihannya

Liputan

Latihan Militer Gabungan Indonesia AS, Upaya Menjaga Stabilitas Politik Kawasan

Nasional

Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak Terima Brevet Astros Kehormatan

Nasional

Sertijab Aslat dan Dansecapaad, Jenderal Dudung Minta Pemimpin Kembangkan Kreativitas

Nasional

Panglima TNI Sebut Indonesia-AS akan Latihan Gabungan Tiga Matra

Nasional

Pasang Iklan

Berita Lainnya

Tinjau Seleksi Komcad Matra Udara, Wakil KSAU Tekankan Kualitas SDM

Sishankamrata

Petinggi Militer AS Soroti Konflik Dunia, Sebut Invasi Rusia Ancam Perdamaian Global

Internasional

Teknologi Militer China Diprediksi Sudah Melampaui Amerika Serikat

Internasional

Arab Saudi Bertekad Jadi Eksportir Produk dan Teknologi Militer

Internasional

Konflik Rusia dan Ukraina, Dunia Diambang Perang Dunia 3

Internasional

Pasang Iklan
Internasional
Lihat Semua
Nasional
Lihat Semua